WAHANANEWS.CO, Depnasar - Sunardi (48) membuat geger warga Denpasar setelah menghabisi nyawa istrinya, Evi Dwi Yulianawati (50), di sebuah kamar kos di Jalan Subur, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, Provinsi Bali.
Polisi menyebut tindakan tragis itu dilakukan karena tersangka merasa kelelahan dan frustrasi setelah bertahun-tahun merawat sang istri yang menderita stroke.
Baca Juga:
Drama Cinta Berujung Maut, Pasangan di Bangka Selatan Minum Racun Bersama
"Tersangka melakukan perbuatannya dengan cara membekap istrinya menggunakan bantal yang berada di tempat tidurnya," ujar Kepala Seksi Humas Polresta Denpasar Kompol I Ketut Sukadi.
Sukadi menjelaskan peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Selasa (16/9/2025) sekitar pukul 02.00 Wita.
Awalnya Sunardi justru berniat mengakhiri hidupnya sendiri karena mengaku sudah tidak sanggup menghadapi kondisi psikologis akibat merawat istrinya seorang diri.
Baca Juga:
ASN Batu Terjerat Kasus Perzinaan dan KDRT, Nasib Jabatan Terancam Habis
Namun niat itu urung dilanjutkan setelah ia berpikir bahwa jika dirinya meninggal, tidak ada yang akan mengurus istrinya yang lumpuh total.
"Akhirnya tersangka mengambil keputusan untuk membunuh istrinya terlebih dahulu setelah istrinya Evi Dwi Yulianawati mati, baru kemudian tersangka Sunardi akan bunuh diri," kata Sukadi.
Setelah memastikan istrinya tidak lagi bernapas, tersangka mencoba bunuh diri dengan meminum cairan pembersih lantai dan menyayat pergelangan tangan kirinya dengan pisau.