Setelah mendapatkan jawaban tersebut, Ridwan kemudian langsung pulang ke kediamannya karena kondisi kesehatan yang saat itu sedang tidak sehat. Tak lama berada di rumah, Ridwan kemudian menerima sebuah telepon dari anak buahnya.
Dalam sambungan telepon tersebut, anak buah Ridwan Soplanit mengatakan akan ada peragaan di rumah dinas Ferdy Sambo terkait dengan peristiwa penembakan Brigadir Yosua.
Baca Juga:
Ferdy Sambo Dieksekusi ke Lapas Salemba, Putri Candrawathi di Pondok Bambu
Sebelumnya, Ridwan mengaku sempat meminta izin ke Ferdy Sambo untuk memanggil tim dari Polres Metro Jakarta Selatan yang membantu proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) penembakan Brigadir Yosua.
"Saya menyampaikan kepada FS bahwa mohon izin jenderal saya harus segera memanggil tim olah TKP saya," ucap Ridwan kepada Hakim memperagakan omongan kepada Ferdy Sambo.
"Jadi saudara meminta izin kepada FS untuk memanggil tim saudara?," tanya Hakim "Betul yang mulia," jawab Ridwan "Bagaimana respons dari FS? apa dilarang?," tanya Hakim lagi "Pada saat itu FS bilang kamu panggil tim olah TKP-mu tapi enggak usah ribut ribut, enggak usah ramai-ramai di luar.
Baca Juga:
MA Vonis Ferdy Sambo Jadi Seumur Hidup, Kamaruddin Duga ada Lobi-lobi Politik
Kamu tidak usah ngomong-ngomong dulu kemana mana panggil aja olah TKP nya ke sini," tegas Ridwan. [tum]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.