"Orang seperti saya yang
kebetulan dikasih Allah, menjadi orang yang membimbing ratusan orang untuk
bersyahadat menjadi mualaf. Hanya gara-gara video tersebut, saya dikatakan kafir, luar biasa! Itulah dakwah zaman sekarang, kalau dakwah zaman
dulu tugasnya adalah meng-Islam-kan orang
kafir, dan dakwah hari ini mengkafir-kafirkan orang Islam,"
ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI
Jakarta Anies Baswedan bersama pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman,
Yogyakarta, Gus Miftah, meresmikan Gereja Bethel Indonesia
(GBI) Amanat Agung di Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (29/4/2021).
Baca Juga:
Gus Miftah Pesan: Pilih Pemimpin dengan Kekayaan yang Memadai dalam Pemilu
Menurut Pendeta Muda (Pdm) Johan
Sunarto, Anies dan Gus Miftah datang untuk menyaksikan acara penandatanganan
Deklarasi Kerukunan Umat Beragama RW 015 Penjaringan, Jakarta Utara, sekaligus
meresmikan gedung GBI Amanat Agung.
"Ini bukti bahwa DKI Jakarta
menjunjung tinggi keragaman dan kebersamaan antar-penduduknya. Pada hari ini
juga, pemimpin DKI Jakarta, Pak Gubernur, di dalam bulan yang suci dan penuh
berkah ini, hadir meresmikan gedung gereja GBI Amanat Agung," ujar Johan. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.