WahanaNews.co
| International Fund for Food and Agriculture (IFAD) mengaku kagum dengan salah satu
teknologi besutan Kementerian Pertanian (Kementan), yaitu Agriculture War
Room atau yang memiliki nama beken AWR.
Director atau Kepala Perwakilan IFAD, Ivan Cossio, berpendapat bahwa
AWR ini memiliki kegunaan dan potensi yang besar dalam memberikan informasi
akurat bagi petani di Indonesia.
Baca Juga:
Mentan Andi Amran Ungkap Arahan Swasembada Pangan
Lalu, sebenarnya, apa itu AWR, dan bagaimana
manfaatnya bagi petani Indonesia?
AWR Teknologi Besutan Kementan
Baca Juga:
Resmi Dilantik, Kementan Siap Berjuang untuk Indonesia Daulat Pangan
Mengutip dari situs resmi Kementan, Rabu
(28/4/2021), Agriculture War Room atau AWR Konstratani (Komando
Strategis Pertanian), yang dibuat Kementerian Pertanian, merupakan salah satu
teknologi yang telah mensinergikan semua informasi dan data yang selama ini
terpisah-pisah.
AWR diharapkan bisa menjadi jembatan informasi
bagi pengambil kebijakan dengan para petani dan penyuluh di lapangan.
Selain itu, AWR juga akan menjadi pusat kendali
dan pemantauan secara real time kondisi pertanaman dan potensi pertanian
di seluruh wilayah di Indonesia.