Selain itu, ratusan puskesmas telah kembali melayani masyarakat dengan dukungan tenaga kesehatan serta relawan dari berbagai daerah.
"Terima kasih kepada ratusan dokter relawan dari berbagai perguruan tinggi yang bersedia berjibaku di lapangan dan di pengungsian. Ini sangat membantu pelayanan kesehatan masyarakat terdampak," ujarnya.
Baca Juga:
Kemenko PMK Tegaskan PAUD Holistik Integratif Jadi Fondasi Indonesia Emas 2045
Dalam aspek distribusi bantuan, Menko PMK memastikan ketersediaan stok logistik di titik-titik utama berada dalam kondisi aman.
Pemerintah juga terus mengupayakan penyaluran bantuan hingga ke desa-desa yang masih terisolasi melalui jalur darat maupun udara.
Berbagai upaya luar biasa dilakukan oleh petugas dan relawan untuk memastikan bantuan, termasuk pangan, BBM, dan LPG, dapat menjangkau seluruh masyarakat terdampak.
Baca Juga:
Kemenko PMK Pimpin Koordinasi Besar Atasi Banjir dan Longsor Bandung
Menko PMK turut menegaskan komitmen pemerintah dalam memperbaiki tata kelola sumber daya alam dan lingkungan sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana ke depan.
Pemerintah pusat telah mencabut sejumlah izin pemanfaatan lahan skala besar serta melakukan penyegelan terhadap aktivitas perusahaan tambang yang dinilai berpotensi merusak lingkungan.
"Ini adalah sikap tegas pemerintah bahwa ke depan kita harus menjadi lebih baik, bukan semata-mata memulihkan keadaan semula, tapi membuatnya lebih baik," tegasnya.