Di sektor pendidikan, Menko PMK menyampaikan bahwa sekitar 65 persen sekolah di Aceh telah disiapkan untuk kembali beroperasi.
Sementara itu, di Sumatra Barat dan Sumatra Utara, tingkat kesiapan operasional sekolah telah mendekati 90 persen.
Baca Juga:
Kemenko PMK Tegaskan PAUD Holistik Integratif Jadi Fondasi Indonesia Emas 2045
"Pemerintah terus berkomitmen melalui berbagai upaya agar proses belajar mengajar formal kembali berjalan pada Januari 2026," ucapnya.
Menutup pernyataannya, Menko PMK menegaskan bahwa seluruh upaya pemulihan yang dilakukan merupakan mandat langsung dari Presiden Republik Indonesia.
"Arahan Bapak Presiden sangat jelas dan tegas agar semua terus bekerja tanpa henti mengerahkan seluruh sumber daya nasional untuk percepatan penanganan bencana sampai kehidupan dan penghidupan masyarakat bisa dipulihkan bahkan menjadi lebih baik," ujar Pratikno.
Baca Juga:
Kemenko PMK Pimpin Koordinasi Besar Atasi Banjir dan Longsor Bandung
Dalam kesempatan tersebut, Menko PMK juga menyampaikan empati, doa, dan harapan kepada seluruh masyarakat terdampak bencana di tiga provinsi.
"Kepada bapak ibu warga Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat, kami terus berdoa semoga bapak ibu dalam keadaan sehat dan kuat menghadapi cobaan ini. Pemerintah bekerja keras luar biasa membantu bapak ibu semuanya," ujar Menko PMK.
Menko PMK turut mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap dinamika cuaca yang masih berpotensi hujan, serta mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus memberikan dukungan kepada masyarakat terdampak.