Nama Olo naik
tingkat, dari penguasa jalanan menjadi sosok penting percaturan politik lokal,
setelah mendirikan ormas kepemudaan.
Lewat ormas
itu, Olo melakukan penggalangan dana bagi kandidat anggota DPR, sembari
melakukan beberapa aksi sosial.
Baca Juga:
Viral Preman Beringas Paksa Top Up DANA Gratis, Penjaga Konter di Medan Luka dan Trauma
Berkat
kebiasaan dermawan inilah, Olo, satu dari delapan bersaudara, jadi anak
kesayangan ibunya.
Salah satu
aksi dermawan Olo yang paling terkenal adalah saat membiayai ongkos operasi
pemisahan bayi kembar siam, Angi-Anjeli, di RS Singapura pada 2004.
"Dia suka
menolong siapa saja," katanya.
Baca Juga:
Wali Kota Medan Ajak Satpol-PP dan Satlinmas Tingkatkan Kinerja
"Dia enggak
peduli apakah orang politik atau penjual sate. Kalau mereka minta bantuan, dia
pasti bantu," tandas Chris.
Olo juga rajin
menggelar pesta besar-besaran di rumahnya, mengundang musisi untuk bermain ke
rumahnya, dan memborong es krim untuk anak-anak tetangganya.
Opung Chris ini sesekali
membantu beberapa musisi lokal Medan menembus kancah musik nasional dan jadi
seleb betulan.