Selain itu, kepada ratusan personel polisi yang sudah terbawa dalam kisruh perkara yang ada.
"Penyesalan juga saya sampaikan ke Kapolri dan institusi Polri dan rekan sejawat yang sudah terlibat dalam cerita tidak benar yang saya sampaikan di Duren Tiga itu yang menyebabkan citra Polri turun dan rekan sejawat saya harus diproses hukum," jelasnya.
Baca Juga:
Perjalanan Vonis Ferdy Sambo dari Hukuman Mati Jadi Penjara Seumur Hidup
Sambo juga meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena kasus pembunuhan Yosua menyita perhatian semua masyarakat Indonesia.
"Saya juga menyampaikan rasa bersalah dan penyesalan kepada bapak Presiden dan masyarakat Indonesia karena harus tersita perhatian dalam perkara ini karena kesalahan saya," ujarnya.
Sambo mengaku menyesal karena ulahnya di kasus tersebut anak-anaknya harus berjuang sendiri tanpa pendampingan kedua orang tua.
Baca Juga:
Seluruh Tergugat Tak Hadir, Sidang Gugatan Rp 7,5 M Keluarga Brigadir J Ditunda
"Saya menyampaikan rasa bersalah dan penyesalan karena kasus saya ini yang kemudian menyebabkan istri dan anak anak harus mengalami. Istri saya harus ditahan ,dan anak anak saya harus sendiri mencapai cita-cita nya. Saya bersalah Yang Mulia karena emosi saya menutup logika," jelasnya
Sambo lanjut memohon kepada Majelis Hakim agar bisa mengadili kesalahannya dalam kasus tersebut secara objektif.
"Saya mohon, Yang Mulia, jaksa penuntut umum bisa menilai dengan bijak serta objektif terhadap kesalahan saya," pungkasnya. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.