WahanaNews.co |
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, didampingi Kapolri Jenderal Listyo
Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan Ir. Budi Gunadi Sadikin melakukan inspeksi
mendadak tempat Isolasi Terpusat Orang Tanpa Gjala (OTG) di Rusun Nagrak
Cilincing dan Posko PPKM Mikro wilayah Ibukota Jakarta dan Cilodong-depok,
Selasa (22/6).
Rusun Nagrak
Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara dijadikan sebagai isolasi terpusat pasien
OTG Covid-19. Rusun Nagrak sudah mempersiapkan segala perlengkapan dan fasilitas,
dengan daya tampung mencapai 1000 tempat tidur untuk pasien OTG.
Baca Juga:
4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi Akibat Terlibat Judi Online
Tiba di Rusun
Nagrak, Panglima TNI, Kapolri dan Menkes, berdialog langsung dengan Kabid
Kesmas Dinkes DKI Jakarta dr. Fifi didampingi
Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji.
"Bagaimana
kesiapan dari tower ini, apakah mampu menampung 1000 tempat tidur bagi pasien
OTG?", Tanya Panglima.
"Siap Bapak
Panglima, tower telah siap digunakan, untuk kelengkapan juga sudah kami sediakan,"
jawab dr Fifi.
Baca Juga:
Danpuspom TNI Pimpin Apel Gelar Pasukan Penegakan Hukum Tahun 2024
Setelah selesai
sidak Rusun Nagrak, rombongan Pannnglima TNI melanjutkan peninjauan ke 4 Posko
PPKM Mikro yang berada di Kelurahan Rorotan, Cilincing- Jakarta Utara, Kelurahan
Gandaria Selatan, Cilandak- Jakarta Selatan, Kelurahan Ciracas-Jakarta Timur
dan Kelurahan Sukamaju, Cilodong- Depok.
Panglima TNI
menyampaikan bahwa 4 Pilar (TNI, Polri, Pemda dan Dinkes) harus bersinergi
menangani dan menekan kasus Covid-19, dan tetap tegakkan disiplin protokol
kesehatan, termasuk 3T (Testing, Tracing,
Treatment).
"Petugas Posko
PPKM Mikro di setiap wilayah harus dapat melaksanakan tugasnya dengan optimal
dan memberikan pemahaman yang baik, termasuk menegakkan disiplin protokol
kesehatan, penyekatan, testing, tracing dan pengawasan isolasi mandiri," pesan
Panglima TNI.
