Beragam bentuk kerja sama dapat dilakukan, antara lain pengembangan bersama (co-creation) desain kompetensi digital, riset kebijakan, program pengembangan talenta, hingga percepatan kebijakan berbasis data.
Kolaborasi juga dapat diarahkan untuk memperkuat kepemimpinan dan budaya kerja ASN, serta mendukung peningkatan kapasitas aparatur dalam menjalankan program prioritas nasional.
Baca Juga:
Kementerian PANRB Dorong Penyederhanaan Proses Bisnis dan Penguatan Organisasi BP Batam
Di akhir pertemuan, Menteri Rini kembali menekankan pentingnya kompetensi ASN sebagai kunci peningkatan kualitas pelayanan publik.
Ia mengingatkan bahwa proses pengembangan kompetensi harus benar-benar berdampak pada kinerja, bukan hanya seremonial atau formalitas.
“Pengembangan kompetensi ASN menjadi penting, agar mampu memberikan pelayanan publik yang lebih berkualitas, inklusif, dan berdampak langsung bagi masyarakat. Jangan sampai kita terlalu asik membangun kompetensi, namun tidak bisa dimanfaatkan dalam pekerjaannya,” tutup Rini.
Baca Juga:
Pemerintah Mantapkan Strategi Pemindahan ASN dan Kementerian ke IKN, Bukan Sekadar Relokasi Fisik
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.