Namun demikian, Fauzi tetap
mengingatkan agar tetap mengusahakan kelompok OPM bisa menyerah tanpa
perlawanan.
"Cari, dekati, dan hancurkan, baik kelompok atau orang yang punya
pandangan separatis teroris. Kalau menyerah kepada NKRI (Negara Kesatuan
Republik Indonesia) lebih baik. Tapi kalau tidak mau, dekati dan
hancurkan!" tegas Fauzi kepada 400 pasukan Yonif 315/Garuda.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Tahu bahwa misi pasukan Yonif
315/Garuda di Papua bukanlah tugas mudah, Fauzi berharap agar saat kembali dari
penugasan nanti pasukannya tetap dalam jumlah lengkap.
"Kami harapkan nanti bulan Januari-Februari,
mereka kembali lengkap. Mereka sudah dibekali segala macam latihan dalam
persiapan menuju ke sana," ucap Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat
yang berasal dari satuan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.