WahanaNews.co | Polri mengajak semua organisasi kemasyarakatan (Ormas) untuk ikut menjaga keamanan lingkungan sekitar agar tetap aman dan membuat nyaman.
Hal itu disampaikan Korps Pembinaan Masyarakat Baharkam Polri (Korbinmas) Baharkam Polri Kombes Pol Hari Purnomo, saat menghadiri acara Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) yang menggelar Tadarus Kebangsaan di Ballroom Hotel Royal Kuningan, Jakarta. Acara tersebut diikuti oleh LDII dan 14 ormas Islam lainnya.
Baca Juga:
Perang Melawan Narkoba: Polda Sumut Ungkap 32 Kasus dan Sita 201 Kg Sabu, 272 Kg Ganja serta 40.000 butir Ekstasi
“Untuk mewujudkan negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur, tidak bisa sendiri-sendiri, perlu adanya gotong royong dan sinergi antar ormas dan kerja sama umara dan ulama untuk guyub, rukun, bahu-membahu membina masyarakat, agar mereka mempunyai partisipasi yang lebih aktif dalam mengamankan lingkungan tempat tinggalnya,” kata Hari Purnomo dalam keterangannya, Senin (27/3).
Pada kesempatan itu, Kombes Pol Purnomo menyatakan pentingnya kegiatan ini untuk mewujudkan suatu negeri yang di dambakan.
Menurut Purnomo, Polri dalam menjalankan tugasnya berpedoman pada tugas, pokok, dan fungsinya (Tupoksi) yang tertulis dalam pasal 13 UU No. 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian. Peraturang tersebut yang menyebutkan tugas pokok Polri yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.
Baca Juga:
Curah Hujan Tinggi Picu Banjir di Tapteng, Ratusan Rumah Terendam
“Polri melakukan langkah preventif dan langkah represif. Kami menyoroti pada langkah tindakan preventif, karena yang kita pahami bersama bahwa mencegah itu lebih baik dari pada mengobati,” jelas Hari Purnomo.
Hari Purnomo menjelaskan, langkah-langkah preventif salah satunya dengan intervensi kepada segala macam potensi gangguan. Agar risiko gangguan tersebut tidak meningkat, menjadi suatu bentuk ancaman gangguan atau gangguan nyata.
Polri bekerja sama dengan organisasi masyarakat untuk melakukan upaya pembinaan, penyuluhan, dan menata aspek-aspek kehidupan baik itu sosial, ekonomi, budaya, dan lain sebagainya.