Menurutnya, pendekatan yang diambil pemerintah bersifat komprehensif, mencakup deteksi dini, pendampingan selama pengobatan, serta pemberian dukungan sosial dan ekonomi.
Lebih lanjut, pemerintah kini juga memperluas strategi active case finding atau penemuan kasus aktif dengan memperbanyak penggunaan tes molekuler cepat di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia.
Baca Juga:
Pemerintah Siapkan Skema Penyelesaian Utang Whoosh Tanpa Ganggu Ekonomi
“Serta pendampingan pengobatan berbasis komunitas. Pendekatan ini juga diintegrasikan dengan layanan gizi, HIV, dan penyakit kronis,” ujar Benny.
Dengan langkah-langkah terintegrasi tersebut, pemerintah berharap target eliminasi TBC pada 2030 dapat tercapai, seiring dengan peningkatan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.