“Hari ini, saya sudah banyak menerima komentar. Ada yang bilang, ‘Pak, anak saya memang nakalnya nggak seberapa, tapi bolehkah ikut program ini supaya bisa bangun pagi?’” ceritanya.
Dedi juga mengungkapkan bahwa respons positif bahkan datang dari luar Jawa Barat.
Baca Juga:
Dedi Mulyadi Gelar Program Pembinaan Bagi Siswa Terlibat Kriminal di Barak Militer
“Dari Jawa Timur ada yang bilang, ‘Anak saya biasanya susah banget bangun pagi. Tapi setelah saya perlihatkan video tentang program ini, sekarang dia langsung bangun lebih cepat karena takut dikirim ke Jawa Barat’, padahal kami di Jatim,” ungkapnya sambil tersenyum.
Menurutnya, Indonesia tidak akan pernah tuntas menyelesaikan permasalahan kenakalan remaja jika hanya mengandalkan pendekatan verbal tanpa aksi nyata.
“Permasalahan seperti ini tidak bisa diselesaikan hanya dengan berbicara terus-menerus. Harus ada tindakan konkret,” tutup Dedi.
Baca Juga:
Dedi Mulyadi Mendapat Dugaan Ancaman Pembunuhan, Polda Jabar: Kami Monitoring!
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.