Senge dikenal dengan konsep system thinking dengan salah satu instrumennya, yaitu analisis gunung es (iceberg analysis).
Senge menggambarkan bahwa fenomena yang terlihat gamblang dalam sebuah sistem hanyalah semacam puncak gunung es yang kita lihat di atas permukaan laut.
Baca Juga:
Kenali ‘Foreign Accent Syndrome’, Sindrom Akibat Cedera Otak
Ia ditopang oleh badan gunung es yang besar dan setidaknya dibentuk oleh tiga lapisan utama: pola, struktur sistem, dan model mental.
Lapisan pertama di bawah permukaan laut adalah tren atau pola yang terbangun dan menyebabkan makin maraknya fenomena.
Dalam hal fenomena Sindrom November, di antara pola yang terjadi adalah menunda-nunda pelaksanaan kegiatan di tengah tahun serta melaksanakan kegiatan hanya untuk menghabiskan anggaran dan bukan untuk mendorong perubahan bangsa dan negara.
Baca Juga:
Pria India Ini Wajahnya Mirip Serigala, Apa Penyebabnya?
Lapisan pertama mengantar kepada lapisan kedua, yaitu struktur sistem yang menyebabkan pola di atas berkembang.
Dalam konteks ini, dimensi sistem yang menonjol adalah sistem penganggaran yang berorientasi serapan anggaran, perencanaan kegiatan yang lebih berorientasi output kegiatan dan tidak berorientasi pada outcome berupa dampak pada masyarakat, dan dimensi pejabat yang terjebak dalam birokrasi dan tidak memiliki visi transformasi bangsa.
Lapisan terdalam adalah model mental atau lebih biasa kita kenal dengan istilah mindset, dalam hal ini mindset para pelaku sistem yang menyebabkan struktur sistem yang terbentuk.