3. Amplifikasi
Faktor ketiga adalah amplifikasi, yaitu ketika gelombang gempa dari kedalaman naik ke permukaan dan bertemu dengan lapisan tanah yang lunak atau tanah sedimen, yang kemudian memperkuat goncangan gempa.
Baca Juga:
Pertama di Jabar: Kejari Bandung Ajukan Pencabutan Status Ayah Pelaku Kekerasan
“Ini yang terjadi saat gempa Cianjur kemarin dan saat gempa Jogja tahun 2006. Nah, beberapa wilayah di dekat kota Bandung, ada banyak sekali lapisan tanah lunak yang bisa mengamplifikasi goncangan gempa,” tutur Irwan.
Mitigasi bencana
Menurut Irwan, ada dua hal yang bisa dilakukan untuk mitigasi, yang pertama adalah literasi kebencanaan, termasuk soal gempa, yang harus dilakukan secara massif dan komprehensif dari berbagai pihak, mulai dari pengambil kebijakan hingga masyarakat.
Baca Juga:
Survei Indikator: Elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Unggul di Pilgub Jabar
“Ini kebutuhan mendesak. Salah satunya karena kemungkinan masyarakat tidak tahu tempat tinggalnya berpotensi gempa, bahkan pengambil kebijakannya juga mungkin tidak tahu soal itu,” katanya.
Yang kedua adalah penataan ruang yang mengarusutamakan risiko bencana. Pasalnya, sangat penting memiliki kawasan yang minim risiko bencana. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.