Penyebab selanjutnya dari kopling selip adalah adanya kerusakan pada seal rear engine yang berada di belakang flywheel.
Ketika seal ini mengalami kerusakan, dapat menyebabkan oli bocor dan masuk ke bagian kopling melalui gasket cover. Prakondisi tersebut membuat kopling menjadi licin dan tidak dapat berfungsi secara optimal.
Baca Juga:
Kasus Bocah 3 Tahun Terlindas Mobil di Ciputat Naik Penyidikan
4. Cakram kopling aus
Permukaan cakram kopling yang bergesekan akan membuatnya mengalami keausan, terlebih lagi jika kendaraan sering digunakan.
Cakram kopling sendiri memiliki sebuah lapisan yang bertugas untuk mempermudah interaksi diantara pressure plate dengan flywheel.
Baca Juga:
Terparkir Bertahun-tahun, KPK Klaim Temukan Mobil Harun Masiku
5. Pegas kopling mulai melemah
Agar pressure plate dapat menekan kampas kopling yang terhubung dengan flywheel, dibutuhkan pegas kopling.
Seiring waktu, pegas kopling dapat mengalami penurunan kekuatan, yang mengakibatkan penurunan kemampuannya untuk menekan pressure plate. Hal ini dapat menyebabkan kopling mengalami slip.