Ketika kembali, ia menemukan endapan hitam misterius.
“Saya terkejut menemukan botol itu dilapisi material hitam,” ujarnya.
Baca Juga:
Fakta Mengejutkan, Mengupil Ternyata Bisa Picu Alzheimer!
Setelah serangkaian uji, diketahui bahwa lapisan itu adalah mangan teroksidasi, hasil aktivitas bakteri dari air keran.
Penelitian yang dimuat dalam jurnal Nature mengonfirmasi bahwa bakteri tersebut mampu menggunakan mangan sebagai sumber energi melalui kemosintesis, proses langka yang mengubah karbon dioksida menjadi biomassa.
Bakteri ini diyakini dapat membantu memecahkan misteri penyumbatan saluran air yang mengandung mangan dan bahkan berperan dalam pembentukan nodul logam raksasa di dasar laut.
Baca Juga:
Studi Ungkap Botol Minum Mengandung Banyak Kuman Jika Tidak Dibersihkan dengan Benar
Bakteri yang Buang Kotoran Emas
Tak kalah mencengangkan, peneliti internasional juga menemukan bakteri Cupriavidus metallidurans yang bisa menghasilkan emas.
Mikroba ini tidak hanya bertahan hidup dalam lingkungan ekstrem yang penuh logam berat, tetapi juga secara aktif membuang limbah berbentuk nanopartikel emas.