Usai sidang vonis, AZI akan menjalani hukumannya selama 25 hari ke depan.
Pemuda asal Gondang, Tulungagung ini, sudah menjalani penahanan sejak 9 Desember 2021. Ia sudah 65 hari menjalani kurungan badan sampai vonis dijatuhkan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tulungagung.
Baca Juga:
Pria Pacar Ibu Kandung Siksa 2 Balita di Jakut dengan Keji
"Atas putusan itu pelaku menerima, sedang JPU masih pikir-pikir," ujarnya.
Terpisah, aktivis Animal Defender mengaku kecewa dengan keputusan tersebut karena dianggap belum memenuhi rasa keadilan di masyarakat.
Namun, ia tetap mengapresiasi penegakan hukum penganiayaan hewan di Tulungagung.
Baca Juga:
Bukan ABG, Pelaku Smackdown Satpam RS di Bekasi Ternyata Anak Orang Kaya
"Hanya (dituntut) lima bulan dari ancaman dua tahun," terang Ketua Animal Defender, Doni Herdaru selepas sidang vonis AZI.
Sebagai perbandingan, pelaku kasus penganiayaan hewan di Medan divonis dua tahun enam bulan penjara.
Kasus ini penganiayaan kucing ini bermula setelah beredar video kucing dicekoki ciu oleh seorang pemuda pada 18 Oktober 2019 lalu. Video tersebut diunggah pada insta story pelaku @azzam_cancel.