WahanaNews.co | Ketua
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Sumatera Selatan, Herman Deru menawarkan
Ridwan Kamil jadi icon partai besutan Suryo Paloh itu.
Tak hanya itu, mantan Bupati Ogan Komering Ulu (Oku)
Timurjuga menawarinya untuk bergabung dengan menjadi kader partai. Dengan
begitu, peluang Ridwan Kamil maju di Pemilihan Pilpres (Pilpres) 2024 semakin
terbuka.
Baca Juga:
DPD MARTABAT Prabowo-Gibran DKI Jakarta Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub 2024
Menurut Herman Deru, pemilik nama lengkap MochamadRidwan
Kamil adalah sosok potensial untuk bisa berlaga di kontestasi Pilpres mendatang.
Salah satu indikatornya, jelas Deru, sudah masuk dalam
beberapa rilis lembaga survei bersama tokoh lain, semacam Anies Baswedan,
Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo.
"Sejak (Ridwan Kamil) masih menjabat Wali Kota Bandung
kan sudah dianggap sosok fenomenal, kemudian jadi Gubernur Jawa Barat, artinya
ada kepercayaan masyarakat," kata dia di sela menerima kunjungan Ridwan Kamil,
Kamis (3/6/2021).
Baca Juga:
Sulitnya Tembus 51 Persen: Duel Sengit Pilkada Jakarta Akan Terjadi di Putaran Kedua
"Kalau (Ridwan Kamil) dibicarakan orang untuk pilpres
wajar saja, setiap orang ingin memperluas lahan pengabdian. Kang emil kalau
misalkan berhasrat (maju), ya ga salah. Tapi, Kang Emil (Ridwan Kamil) ini kan
sosok yang kadang dirinya sendiri tidak menyadari dia diperbincangkan," ucap
pria yang menjabat Gubernur Sumatera Selatan itu.
Dari sisi popularitas, ia yakin nama Ridwan Kamil bisa
bersaing dengan tokoh nasional yang lain. Modal untuk meraih itu sudah bisa
diakselerasi, terlebih hubungan dengan kepala daerah sangat terjaga.
"Tapi dari kacamata saya sebagai ketua partai di
provinsi ini, partai kita (Nasdem) butuh orang yang naluri dekat dengan
masyarakat, kedekatan bukan acting, tapi yang datang dari hatinya sendiri.
Kalau mau jadi icon (kader) partai saya, ayok," ucap dia.
Mendengar pernyataan Herman Deru, Ridwan Kamil menjawab
dengan normatif. Menurut pria yang kerap dipanggil Kang Emil, dirinya saat ini masih
fokus dalam urusan gubernur Jawa Barat, termasuk menjaga atau menjalin hubungan
kerjasama dengan antar daerah.
"Hari ini, kita harus kurangi kompetisi dan perbanyak
kolaborasi karena kita sama-sama NKRI. Semangat itu yang akan kita bawa," jawab
Kang Emil. (Tio)