Budi juga mengajak publik ikut memberikan data atau informasi tambahan.
Menurutnya, setiap masukan akan memperkuat proses penyelidikan terhadap dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek tersebut.
Baca Juga:
Kuncoro Wibowo Diperiksa KPK di Sukamiskin, Kasus Bansos Masih Bergulir
Selain meminta keterangan publik, KPK juga akan memanggil sejumlah pihak yang dianggap mengetahui informasi terkait.
Isu penyelidikan kembali mencuat setelah mantan Menkopolhukam Mahfud MD lebih dulu menyuarakan dugaan mark up proyek Whoosh.
Mahfud memilih tidak melapor resmi karena menganggap KPK telah memiliki informasi, namun menegaskan siap hadir bila dipanggil.
Baca Juga:
Ratusan Massa Demo PN Medan Terkait Perkara Korupsi Eks Bendahara PUPR Nisel, Tuding Hakim Hedon
Dugaan pembengkakan biaya itu disebut bersumber dari perbandingan biaya per kilometer rel utama.
Biaya proyek Whoosh disebut mencapai 52 juta dolar AS per kilometer, sedangkan biaya proyek serupa di China hanya sekitar 17–18 juta dolar AS.
Perbedaan angka yang sangat jauh itu memicu dugaan penggelembungan anggaran hingga tiga kali lipat.