Partai berlambang banteng moncong putih itu cocok dengan kekuatan yang memiliki sejarah kuat dalam memperjuangkan kemerdekaan RI.
"PDIP cocok bekerja sama dengan seluruh kekuatan nasional yang memiliki akar sejarah yang kuat dalam perjuangan memperoleh kemerdekaan Indonesia, serta kekuatan politik yang memiliki komitmen kuat terhadap Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan kebinekaan Indonesia," papar Hasto.
Baca Juga:
Megawati Soekarnoputri Ziarah Ke Makam Korban Pengepungan Leningrad di Rusia
Bagaimana dengan Gerindra?
Bagi Gerindra, pertemuan Prabowo, Megawati, dan Puan adalah silaturahmi.
Gerindra merasa silaturahmi dengan PDIP selalu terjaga.
Baca Juga:
Rumor PKB Beralih Dukung Anies di Pilgub Jakarta, Ini Respons AHY
"Saya belum sempat bertemu Pak Prabowo setelah pertemuan tersebut, sehingga tidak tahu persis detail isi pembicaraan beliau-beliau. Pertemuan tersebut adalah bentuk silaturahmi yang amat baik seperti yang selama ini selalu terjaga," ucap Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman, kepada wartawan, Jumat (19/11/2021).
Prabowo dengan Megawati dan Puan memang dekat sejak dulu.
Pertemuan segitiga elite politik itu selalu seru berselimut canda.