WahanaNews.co | Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengklaim pemerintah Indonesia terbilang berhasil memberikan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM) selama pandemi berlangsung.
Mahfud menyebutkan pemerintah Indonesia sukses menegakkan hak masyarakat untuk hidup meski diterpa badai pandemi dengan menyediakan vaksin Covid-19 secara gratis bagi seluruh lapisan masyarakat.
Baca Juga:
Kanwil Kemenkumham Sulteng Tingkatkan Kesadaran dan Cegah Perundungan Siswa Lewat Diseminasi HAM
“Pemerintah menyeimbangkan antara menghormati kebebasan dan melindungi hak saat pandemi. Untuk melindungi hak masyarakat untuk hidup, maka pemerintah menyesuaikan kebebasan bergerak dan kebebasan untuk berkumpul. Bukan untuk melanggar kebebasan tapi untuk melindungi nyawa masyarakat,” ujar Mahfud MD.
Pernyataan tersebut dilontarkan Mahfud kala dirinya menmghadiri pertemuan Side Event Sidang Dewan HAM yang dilaksanakan atas kerjasama Komnas HAM RI dengan Perwakilan Tetap RI di Jenewa, Swiss, Selasa (14/6/2022).
Acara ini dihadiri oleh berbagai organisasi internasional yang hadir di Jenewa.
Baca Juga:
Hotman Paris Tantang Menteri HAM: Cukup Ponsel untuk Layani Rakyat, Bukan Rp 20 Triliun
Mahfud mengatakan bahwa menghadapi kondisi penuh tantangan seperti saat pandemi Covid-19, pemerintah Indonesia percaya akan kebijakan yang adaptif dan pendekatan kolaboratif.
Ia menceritakan bahwa ada beberapa pendekatan penting yang dilakukan pemerintah saat pandemi dalam rangka melindungi hak asasi manusia.
Antara lain adalah, pemerintah Indonesia memastikan kerja kolaborasi dalam menjaga hak atas Kesehatan dan akses kepada fasilitas Kesehatan.