WahanaNews.co | Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terus melancarkan terornya. Belum lama ini, kontak tembak terjadi di Puncak Papua.
Menghadapi rentetan kebrutalan KKB di Bumi Cenderawasih, Polda Papua terus mengutamakan pendekatan persuasif. Kepolisian menggandeng bupati yang di wilayahnya ada aktivitas KKB untuk dilakukan pendekatan budaya sesuai daerah mereka.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
"Dengan pendekatan tersebut tidak ada lagi gangguan keamanan. Sehingga pertumbuhan ekonomi bisa berjalan dengan baik, dan tentunya akan berdampak bagi kesejahteraan masyarakat setempat," sebut kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal, Kamis (24/02)
Kamal menegaskan keberadaan TNI dan Polri di Papua semata-mata menciptakan kedamaian masyarakat setempat. Itu sebabnya, TNI/Polri selalu mengedepankan sikap profesional dan tidak mudah terpancing dengan teror KKB.
"Intinya aparat TNI dan Polri tidak akan terpancing. Kami akan mengambil sikap tegas dan terukur, bukan tergesa-gesa dalam merespons kejadian pascaulah KKB," sebut Kamal. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.