WahanaNews.co, Jakarta - Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto mengatakan pengawasan melekat oleh atasan harus dioptimalkan oleh anggota kepolisian.
Pernyataan itu ia sampaikan ketika dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, (18/7/2024) sebagai tanggapan atas kematian ajudan Wakapolres Sorong yang berinisial RN karena diduga bunuh diri.
Baca Juga:
Revisi UU KPK Hingga Lift Khusus Pimpinan, Disorot Capim Asal Jaksa-Polisi
"Kompolnas merekomendasikan agar pengawasan melekat oleh atasan langsung ini dioptimalkan, karena yang tahu perubahan sikap anak buah adalah atasan langsung," ucap dia, melansir ANTARA.
Ia menjelaskan bahwa pada beberapa kasus sebelumnya yang telah mereka klarifikasi, kesimpulan yang didapatkan adalah terdapat beberapa motif atau latar belakang sampai seorang anggota memutuskan melakukan bunuh diri.
"Ada yang karena pinjol (pinjaman online), judi online, ada yang karena masalah keluarga, masalah pribadi, kemudian juga menyangkut masalah stres karena beban tugas yang berat," tutur dia.
Baca Juga:
Usai Tahanan Kabur, Rutan Salemba Tingkatkan Pengawasan Pengunjung
Melalui pengawasan melekat, kata dia, atasan bisa mengetahui apabila anggotanya berubah sikap ataupun murung, sehingga bisa melakukan pencegahan dengan memberikan penyelesaian.
“Jika terlihat ada masalah, atasan segera mendekat pada yang bersangkutan. Tanyakan ada masalah apa, kemudian difasilitasi untuk konseling dengan psikolog yang ada di Polri. Ini langkah untuk mencegah jangan sampai kemudian akibatnya fatal," ujarnya.
Adapun Kompolnas saat ini telah meminta klarifikasi terkait kelanjutan penyelidikan kasus ini.