WahanaNews.co | Balita berinisial GMM (2) dinyatakan tewas setelah dibanting ke lantai oleh kekasih ibunya, yakni pria berinisial Y (31) di Apartemen Kalibata City, Kalibata, Jakarta Selatan pada Sabtu (3/12/2022) lalu.
Pelaku yang tega membunuh balita perempuan itu di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, disebut-sebut kesal karena korban buang air besar (BAB) di kasur.
Baca Juga:
Polisi Ungkap Pembunuhan Sadis di Penjaringan, Kepala Korban Dibuang ke Sela Tembok
Dianiaya saat dititipkan ibunya yang sedang kerja
Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Pancoran, Kompol Panji Ali Candra mengemukakan, perbuatan yang dilakukan oleh terduga pelaku berinisial Y itu terjadi saat orang tua korban yakni SS (28) sedang bekerja.
Orangtua korban saat itu menitipkan putrinya kepada Y. Namun saat dititipkan, Y merasa kesal karena balita tersebut buang air besar (BAB) di kasur pada kamar apartemen tersebut.
Baca Juga:
Kasus Ronald Tannur, MA Bentuk Tim Pemeriksa Mengklarifikasi Majelis Kasasi
Sementara itu, paman korban berinisial R sebelumnya mengatakan, hasil otopsi pada jasad keponakannya itu diduga mengalami kekerasan yang menyebabkan meninggal dunia.
"Cowoknya G (kekasih ibunda GMM) kesal. Dari hasil otopsi ada unsur pembunuhan bisa sampai menyebabkan kematian karena ponakan saya dibanting ke lantai," kata dia.
Ada luka lebam di tubuh balita yang tewas