Sebagai partai pemenang pemilu, lanjut Efriza, PDIP seharusnya tetap menjaga kredibilitasnya di mata rakyat, bukan justru merusaknya dengan keputusan yang terkesan membela kader bermasalah.
"Jangan sampai nila setitik merusak susu sebelanga," tegasnya.
Baca Juga:
'Boikot' Retreat, Megawati Disebut Abaikan Prinsip Konstitusi
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri memang menginstruksikan seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP untuk tidak mengikuti retret yang digagas oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Instruksi ini tertuang dalam surat nomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang ditandatangani langsung oleh Megawati pada 20 Februari 2025.
Dalam surat itu, Megawati meminta kepala daerah dan wakil kepala daerah PDIP untuk menunda perjalanan menuju Magelang pada 21-28 Februari 2025.
Baca Juga:
Megawati Didorong Mundur dari Ketua Dewan Pengawas BRIN dan BPIP, Ini Alasannya
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.