"Keanehan inilah yang kami dorong ke lembaga anti rasuah itu agar diusut setuntas-tuntasnya. Periksa semua pihak yang diduga terlibat di dalamnya, mulai dari Menteri Kesehatan, Sekretaris Dirjen Kesmas Kemenkes, Direktur Utama PT Berkembang Selaras Daya (Beseda) hingga Direktur Utama PT IDS Medical Systems Indonesia (MSI) dan lain-lain," tegas pegiat anti korupsi ini.
Dengan bukti-bukti yang diserahkan ke KPK, Order berharap agar KPK aktif dalam hal pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu. Dia menegaskan, pengadaan alat antropometri adalah program untuk mengentaskan stunting, orang kurus di republik ini.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Semarang Raih Penghargaan Terbaik I Penanganan Stunting di Jawa Tengah
"Kami menduga yang gemuk bukan orang-orang yang kurus, tetapi pejabat dan pengusaha-pengusaha lah yang gemuk akibat dugaan korupsi ini. KPK sekali lagi proaktif mengusut dugaan korupsi ini," tuturnya.
Sementara itu, Manager Investigasi INDECH, Hikmat Siregar menegaskan bahwa pihaknya akan tetap mengawal kasus ini sampai tuntas. Telaah KPK, tegas dia, diperlukan untuk memastikan apakah laporan tersebut ditindaklanjuti atau tidak.
"KPK mesti memerhatikan ketentuan yang berlaku. Toh, tadi KPK juga mengatakan bahwa laporan ini akan disampaikan ke pimpinan untuk ditelaah dan selanjutnya akan diusut setuntas-tuntasnya," tambah Hikmat Siregar.
Baca Juga:
Bele Mo'o Sehati: Strategi Dinkes Gorontalo Tangani Stunting dengan One Stop Service
Adapun Tahun Anggaran 2022, Sekretariat Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan, menganggarkan Pengadaan Alat Antropometri KIT Tahap II.
Dalam Rencana Umum Pengadaan (RUP) paket Penyediaan Alat Antropometri KIT Tahap II, dengan volume 18.746 kit, dengan pagu anggaran Rp244.916.490.000, atau (Rp13.065.000/kit).
Penyediaan Alat Antropometri KIT Tahap II ini dilaksanakan melalui e-purchasing. Sementara jadwal pelaksanaan kontrak, mulai November 2022 dan berakhir Desember 2022. Dalam proyek ini, Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat menunjuk PT Berkembang Selaras Daya (Beseda) melalui e-purchasing.