WahanaNews.co | Jika ada warga yang mengetahui perihal korban lain dari pelaku pembunuhan berantai Wowon Erawan alias Aki di daerah Jawa Barat, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mempersilakan warga untuk melaporkan.
Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Ibrahim Tompo mengatakan informasi dari para warga diperlukan untuk penyidikan. Meski begitu, menurutnya kasus itu ditangani oleh Polda Metro Jaya.
Baca Juga:
Aksi Arogansi di SCBD: Polda Metro Jaya Minta Maaf ke Lachlan Gibson, Siap Evaluasi Total
"Jika ada yang mengadu, akan kita bantu untuk menyalurkan (ke Polda Metro Jaya)," kata Ibrahim di Bandung, Jawa Barat, melansir Antara, Rabu (25/1).
Menurutnya Polda Jawa Barat tidak membuat posko pengaduan khusus untuk warga yang merasa menjadi korban Wowon beserta kawan-kawannya.
Ibrahim menjelaskan meski beberapa lokasi dalam rangkaian kasus Wowon ada di Jawa Barat, tetapi kasus itu sepenuhnya ditangani oleh penyidik Polda Metro Jaya.
Baca Juga:
3 Buronan Kasus Judi Online Komdigi Ditangkap Polda Metro Jaya
Adapun sejumlah wilayah di Jawa Barat, seperti Cianjur, Garut, hingga Bandung Barat, menjadi lokasi yang masuk ke dalam serangkaian kasus pembunuhan berantai Wowon.
Dalam kasus itu, Polda Metro Jaya menangkap Wowon bersama dua tersangka lainnya yakni Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin. Ketiganya diduga melakukan pembunuhan berantai hingga menimbulkan sebanyak sembilan korban meninggal dunia.
Kasus itu bermula dari ditemukan nya sekeluarga yang tewas dengan cara yang tak wajar di sebuah rumah di Bekasi, Jawa Barat. Adapun Bekasi merupakan wilayah yang masuk ke Polda Metro Jaya.