WahanaNews.co | Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tak mempersoalkan pernyataan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya yang menyebut warga NU tak diharamkan memilih atau mencoblos PAN.
Cak Imin mengatakan pernyataan Gus Yahya itu sebagai ucapan yang biasa saja dan bukan hal yang mengagetkan.
Baca Juga:
Perkiraan PWNU Jatim: Idulfitri 1445 Hijriah Bersama Lebaran Muhammadiyah
"Ya biasa aja itu, kan sama dari dulu yang begitu emang enggak ada yang baru," kata Cak Imin, di Surabaya, Rabu (22/2).
Ia mengatakan pernyataan Gus Yahya itu juga bukan ancaman bagi PKB. Dia yakin warga NU akan tetap memilih partai yang didirikan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu.
"Ya harus yakin lah [warga NU tetap pilih PKB]. Enggak [ancaman] lah. Itu biasa aja itu," ucapnya.
Baca Juga:
Menteri Agama Imbau saat Ramadan Masjid Gunakan Speaker yang Mengarah ke Dalam
Menurut Cak Imin, PBNU yang dipimpin Gus Yahya sekarang juga tak ada bedanya dengan PBNU yang diketuai KH Said Aqil Siroj yang lalu.
Kata dia, PBNU hingga saat ini juga dianggotai dan diurus oleh sejumlah kader partai, seperti Golkar hingga PDI Perjuangan.
"Dulu Kiai Said PBNU-nya dari PDIP dari Golkar, PBNU Kiai Said sama aja dengan PBNU yang sekarang," katanya.