Dihubungi terpisah, Gus Nadir menjelaskan pertemuan tersebut digelar di Hotel Bumi Surabaya sekitar 7 Januari 2024. Ia mengatakan informasi yang didapatkannya tak cuma dari satu orang saja.
Gus Nadir mengatakan kesaksiannya tersebut sekadar untuk menjaga muruah NU. Baginya, tindakan mengumpulkan pengurus NU di pelbagai tingkatan dapat mencederai muruah organisasi Islam terbesar di Indonesia tersebut.
Baca Juga:
Marak Kasus Kekerasan Guru, Abdul Mu'ti Luncurkan Langkah Revolusioner Bareng Polri
Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf sudah menegaskan pernyataan Gus Nadir soal pengumpulan pengurus daerah untuk memenangkan Prabowo-Gibran hanya prasangka semata dan tak ada bukti.
Sementara itu, sekelompok orang yang mengaku sebagai relawan Gus Ipul telah menyatakan dukungan kepada Prabowo-Gibran.
Massa yang mengatasnamakan dirinya sebagai gerakan 'Santri Nderek Kiai' ini mengaku sudah tersebar ke setiap kelurahan hingga kecamatan di Jawa Timur.
Baca Juga:
PLN LAKSANAKAN GELAR PERALATAN DAN PASUKAN PEKERJAAN KONTRUKSI JARINGAN WILAYAH KERJA PROVINSI JAMBI TAHUN 2024
"Mereka ini selanjutnya akan jadi jurkam di kampung-kampung mensosialisasikan Prabowo-Gibran," kata Rijal, Jumat (12/01/24).
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.