WahanaNews.co, Jakarta - Mahfud MD mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri dari posisinya sebagai Menteri Koordinator dalam bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Pengumuman tersebut dilakukan oleh calon wakil presiden nomor urut 3 pada acara 'Tabrak Prof' di Semarang pada Selasa (23/1/2024).
Baca Juga:
Sebutan 'Yang Mulia' bagi Hakim, Mahfud MD: Sangat Berlebihan
Mahfud mengamini pernyataan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, yang juga mengumumkan rencananya untuk segera mengundurkan diri dari kabinet Presiden Jokowi.
"Tolong dengarkan baik baik. Apa yang disampaikan Pak Ganjar ke publik itu kesepakatan saya dengan Pak Ganjar sejak awal. Bahwa saya pada saat yang tepat nanti akan mengajukan pengunduran diri baik-baik," kata Mahfud.
Mahfud menyatakan, ia sejak awal tak mundur sebagai Menko Polhukam karena tak ada larangan yang mengharuskan hal itu.
Baca Juga:
Uang Rp 920 Miliar dan 51 Kg Emas di Rumah Eks Pejabat MA, Mahfud: Itu Bukan Milik Zarof!
Ia juga menegaskan tak pernah menggunakan fasilitas negara dan kewenangan sebagai Menko Polhukam untuk kampanye.
Namun, belakangan ia melihat kandidat lain yang juga duduk di pemerintahan justru menyalahgunakan fasilitas dan kewenangannya.
Oleh karena itu, ia memutuskan akan segera mundur dari kabinet untuk memberikan contoh.