Ganjar Pranowo disebut-sebut berambisi maju Capres 2024 mendatang. Nama Ganjar tergolong moncer dalam sejumlah hasil survei. Bersaing dengan sejumlah tokoh di tiga besar kandidat Capres seperti Prabowo Subianto hingga Anies Baswedan.
Hal ini membuat elite-elite PDIP gerah dan mengkritik keras Ganjar. Salah satunya Trimedya Panjaitan. Trimedya mempertanyakan kinerja Ganjar selama menjabat Gubernur Jateng.
Baca Juga:
Mungkinkah "MK" kembali Menjadi Mahkamah Konstitusi (?)
"Ganjar apa kinerjanya 8 tahun jadi Gubernur? Selain main Medsos apa kinerjanya?" ujar Trimedya dalam keterangannya, Rabu (1/6/22).
Termasuk saat Ganjar menjadi anggota DPR RI dari PDIP. Dia merasa tak ada kinerja cemerlang dari Ganjar.
"Tolong gambarkan track record Ganjar di DPR kemudian sebagai gubernur selesaikan Wadas itu. Selesaikan Rob itu, berapa jalan yang terbangun. Kemudian sekarang diramaikan kemiskinan di Jateng malah naik. Tolong masyarakat juga apple to apple memperbandingkan," tegas Trimedya.
Baca Juga:
Soal Sugeng IPW Laporkan Ganjar ke KPK, Ini Respons Mahfud MD
Bagi Trimedya, langkah Ganjar yang bermanuver untuk nyapres di 2024 sudah kelewat batas. Bahkan, dalam istilah orang jawa bisa disebut kemlinthi atau congkak.
"Kalau kata orang Jawa Kemlinthi ya, sudah kemlinthi dia, harusnya sabar dulu. Dia jalankan tugasnya sebagai gubernur Jateng, dia berinteraksi dengan kawan-kawan stuktur di sana, DPD, DPC, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, itu baru," ujarnya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.