WahanaNews.co, Jakarta - Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid, menyosialisasikan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud Md kepada para pekerja migran Indonesia di Malaysia.
"Jadi, kalau memutuskan untuk memilih Ganjar-Mahfud, dipastikan itu suara hati kita. Tidak usah menjelek-jelekkan pasangan calon lain," kata Yenny dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Senin (20/11/23).
Baca Juga:
KPU Sebut Tambahan Alat Bukti yang Diajukan Kubu 01 dan 03 Tak Sesuai Fakta
Yenny menjelaskan semua calon presiden yang ikut Pemilu 2024 adalah putra-putra terbaik bangsa. Namun, yang paling penting adalah yang cocok dengan hati.
Dia pun mengutip pernyataan Rasulullah SAW dalam memilih pemimpin harus mengikuti kata hati sebab hati mengetahui kebaikan dan keburukan, serta tidak bisa dibohongi.
"Semua pemimpin punya kelebihan dan kelemahan. Kelebihannya kita dukung, kelemahannya kita perbaiki. Setiap zaman membutuhkan pemimpinnya dan pada zaman sekarang membutuhkan pemimpin yang bekerja cepat dan berkomitmen terhadap penegakan hukum," katanya menegaskan.
Baca Juga:
Todung Mulya Lubis Mendorong MK Panggil Jokowi dalam Sidang Gugatan Pilpres
Ke depan, tambah Yenny, ekonomi Indonesia dapat tumbuh lebih baik dan banyak tercipta lapangan kerja, apabila situasi kondusif di masyarakat terjaga, negaranya aman dan tidak ada pungutan liar.
Hal itu dapat tercipta jika dukungan diberikan kepada pasangan Ganjar-Mahfud.
"Kalau dipikir secara intelektual, Pak Ganjar itu suka lari kencang, orangnya dekat dengan rakyat sehingga mau mendengarkan suara hati masyarakat," katanya.
Sementara sosok Mahfud Md yang mendampingi Ganjar merupakan kader Presiden ke-4 RI K.H. Abdurahman Wahid (Gus Dur).
"Pak Mahfud Md didikan langsung Gus Dur. Orangnya pemberani, orangnya punya komitmen untuk penegakan hukum, jujur dan antikorupsi," kata Yenny yang juga putri Gus Dur.
Dia menambahkan pasangan Ganjar-Mahfud akan melanjutkan program baik yang sudah dibangun Presiden Joko Widodo dan akan memperbaiki hal-hal yang dianggap masih kurang.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada 14 November 2023 menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu 2024.
Ketiganya adalah pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
[Redaktur: Sandy]