Sehan sempat berhenti di jembatan dan mobil warna merah itu juga ikut berhenti. Bahkan saat ia singgah di masjid untuk shalat ashar, mobil tersebut ikut berhenti sekitar 50 meter dari masjid.
"Saya telepon orang yang suruh jemput saya. Saya tanya, siapa di mobil merah itu dan dia bilang orangnya si Ali," tutur Sehan.
Baca Juga:
Pembunuhan Sadis di Wonogiri: Sarmo Bakar Kerangka 2 Korbannya
Ia tiba di rumah AJ sekitar pukul 16.00 WIB dan setelah menunggu sekitar 10 menit, ia bertemu AJ di ruangan khusus.
Sekitar satu jam ia berbicara dengan AJ dan sekitar pukul 18.00 WIB, AJ tidak mengizinkan Sehan keluar dari rumah.
"Unsur penyekapan itu, saat jam 8 malam saya sudah merasa tidak nyaman," ucapnya.
Baca Juga:
Tak Bayar Hutang Arisan Online Berujung Dipolisikan, Adrianus Agal Minta Polda Jatim Proses Hukum Pelaku
Sehan menyebutkan, AJ sempat memegang sebotol minuman yang ia perkirakan sudah botol ketiga yang diminum.
Menurutnya AJ sempat memaksanya memegang botol dan memukul kepalanya.
"Saya tidak tahu jenis minumannya apa, warna hitam botolnya. Dia paksa saya harus pegang botolnya untuk pukul kepalanya tapi saya tolak," ucap Sehan.