WahanaNews.co | Seorang anggota kepolisan dari Polres Metro Jakarta Selatan ditemukan tewas dalam sebuah rumah kosong di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Diketahui, anggota polisi tersebut bernama Bripka PS (40) dari Satuan Lalu Lintas yang tewas diduga karena gantung diri.
Baca Juga:
Polres Metro Jakarta Selatan Buru Pemasok Rokok Elektrik Berisi Ganja
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, Bripka PS sebelumnya telah berupaya mengakhiri hidupnya lantaran sakit yang dideritanya.
“Dari keterangan keluarganya juga bahwa (Bripka PS) di rumah juga sudah mencoba melakukan percobaan bunuh diri. Sudah ada upaya itu, tapi sudah digagalkan,” kata Komarudin dikutip dari Okezone, Kamis (6/7/2023).
Menurut keterangan keluarga, Bripka PS telah mencoba melakukan upaya bunuh diri sebanyak dua kali sebelum akhirnya ditemukan tewas dengan gantung diri.
Baca Juga:
Usai Bunuh 4 Anaknya, Panca Darmansyah Mengaku Menyesal Tak Ikut Mati
“Masih di bulan-bulan ini (upaya bunuh diri). Kalau engga salah itu sudah dua kali percobaan bunuh diri di rumahnya,” jelas Komaruddin.
Diberitakan sebelumnya, diduga depresi , anggota polisi Satwil Jakarta Selatan berinisial PS (40) tewas bunuh diri di rumah kosong Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat.
"Penyebabnya karena depresi. Kalau kenapa depresi karena apa itu nanti harus penelitian lebih jauh," ujar Kapolsek Cempaka Putih Kompol Bernard Saragih, Selasa (4/7/2023).
Meninggalnya PS diketahui seorang petugas kebersihan ketika sedang membersihkan rumah yang ditinggalkan penghuninya lebih dari lima tahun. Petugas kaget ketika ada orang tidak bernyawa di dalam rumah.
"Jadi tadi ada orang mau bersihin halaman terus baunya nyengat di dalam. Begitu di lihat (ada mayat) dia kaget langsung lari (keluar) sampe kepalanya kepentok berdarah," kata saksi Dadi di lokasi kejadian, Selasa. [sdy]