WahanaNews.co, Jakarta - Kementerian Pariwisata telah mengaktifkan Tourism Information Center (TIC) melalui Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) sebagai crisis center untuk memberikan layanan bagi wisatawan yang terdampak bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Hariyanto, dalam pernyataannya, di Jakarta, Senin (11/11/2024) menjelaskan TIC BPOLBF akan memberikan informasi-informasi terbaru mengenai aksesibilitas di Labuan Bajo baik melalui udara maupun laut.
Baca Juga:
Erupsi Gunung Lewotobi: Delapan Desa di Flores Timur Terdampak Parah, Sembilan Korban Jiwa
TIC BPOLBF juga akan memberikan informasi terbaru mengenai aktivitas dan destinasi di dalam kawasan Labuan Bajo.
“Kami bersama seluruh stakeholder terkait, termasuk pemerintah daerah, BPBD, serta pelaku industri pariwisata lokal, saat ini sedang berupaya memastikan keamanan pengunjung dan masyarakat sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki,” kata Hariyanto.
Sebelumnya penutupan berkala diberlakukan di Bandara International Komodo mulai dari Sabtu, 9 November 2024. Dan sudah dibuka kembali pada Senin, 11 November 2024 per-sore ini pukul 18.00 WITA. Dimana maskapai Citilink telah menyediakan seat untuk 180 penumpang.
Baca Juga:
Dear Traveler, Berikut 4 Destinasi Wisata di Flores Barat yang Wajib Didatangi
“Pemantauan situasi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur yang berdampak signifikan pada sektor pariwisata terus dilakukan secara berkala, terutama terhadap mobilitas pengunjung di Labuan Bajo,” ujar Hariyanto. Demikian dilansir dari laman kemenparekrafgoid, Senin (11/11).
[Redaktur: JP Sianturi]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.