Semakin banyak kapal besar yang masuk, makin semakin besar pula volume petikemas yang bisa ditampung.
Mengoptimalkan bidang industri dan jasa
Baca Juga:
Raffi Ahmad Jadi Waketum Kadin Versi Anindya Bakrie, Jadi Sorotan Media Asing
Singapura memiliki sumber daya alam yang sangat terbatas. Bahkan, Singapura tidak memiliki lahan tambang yang umumnya menjadi komoditi terbesar sebuah negara.
Untuk meningkatkan penghasilan, Singapura mengandalkan sektor ekonomi di bidang industri dan jasa. Dengan adanya sektor industri, negara ini berhasil meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) hingga 5,3 persen dengan mendatangkan banyak investor serta tenaga ahli.
Bahkan, pemerintah Singapura sampai membuatkan kawasan industri khusus, yaitu Jurong dengan beragam insentif.
Baca Juga:
Empat Nelayan Indonesia Telah Dibebaskan Otoritas Singapura
Tingkat korupsi yang sangat minim pun mengundang banyak investor untuk menanam modal di Singapura. Beberapa perusahaan besar seperti General Electric dan Hewlett-Packard ikut menanam modal yang cukup signifikan pada saat itu.
Selain menstimulasi investor asing, Singapura juga membuat terobosan dengan menasionalisasikan perusahaan swasta yang dianggap strategis dan berpotensi mengembangkan perekonomian.
Pembangunan ekonomi bersaing