"Melindungi integritas teritorial dan kedaulatan Serbia dan melindungi semua warga negara serta mencegah terorisme dan teror terhadap orang Serbia di mana pun mereka tinggal," tambahnya.
"Tidak ada alasan untuk panik, tetapi ada alasan untuk khawatir," kata Vucevic lagi dimuat Reuters.
Baca Juga:
Klaim NATO tentang Bantuan Militer Iran ke Rusia di Ukraina Tak Berdasar dan Bermotif Politik
Panas juga dirasakan Kosovo. Pemerintah mengomentari pernyataan bahwa pihaknya tak akan berdialog dengan kelompok kriminal dan pemberontak.
"Tidak boleh ada barikade di jalan mana pun," tegas Pristina meyakinkan bahwa polisi memiliki kapasitas dan kesiapan bertindak.
Sementara itu pasukan perdamaian NATO, Kosovo For (KFOR), meminta semua pihak menahan diri. KFOR merupakan tentara NATO yang dikerahkan ke Balkan untuk menjaga perdamaian.
Baca Juga:
Terpilih Jadi Sekjen NATO, Ini Profil Perdana Menteri Belanda Mark Rutte
"Kami mendesak semua pihak untuk membantu mengaktifkan keamanan dan kebebasan bergerak di Kosovo, dan mencegah narasi yang menyesatkan mempengaruhi proses dialog," kata KFOR dalam sebuah pernyataan. [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.