Tindakan kolektif itu, kata dia, misalnya memutus hubungan diplomatik dengan Israel.
Sejumlah negara Arab seperti Yordania, Mesir, Uni Emirat Arab, hingga Bahrain memiliki hubungan dengan Israel.
Baca Juga:
Pelanggaran Hukum Internasional, PBB: 70 Persen Korban di Gaza Adalah Perempuan dan Anak-anak
Israel juga belakangan ini membujuk Arab Saudi untuk membuka hubungan diplomatik melalui Abraham Accord yang dibantu Amerika Serikat.
"Sebagai negara, Israel mustahil sendiri tanpa berhubungan dengan tetangganya. Mengakhiri hubungan membuat Israel berpikir ulang [melanjutkan serangan]," ujar Sya'roni.
Lebih lanjut, Sya'roni menerangkan Israel mustahil berdiri sendiri tanpa menjalin hubungan dengan tetangganya.
Baca Juga:
Komandan Hamas Tewas dalam Serangan Israel di Lebanon Utara
"Kalau misalnya negara-negara Arab secara kolektif mengisolasi Israel reaksinya saya kira akan berbeda, tindakannya [Israel]," ungkap dia.
Penilaian lain muncul dari pengamat hubungan internasional dari Universitas Indonesia Yon Machmudi.
Yon menyebut banyak negara-negara Arab yang bergantung ke Amerika Serikat dan secara langsung dengan Israel. Mereka sangat tergantung soal senjata dari Negeri Paman Sam.