Para narapidana ini ditahan secara sewenang-wenang, mendapat perlakuan buruk dari segi kesehatan, makanan bahkan sanitasi, bahkan mengalami pembunuhan di luar hukum.
Heenan mengatakan situasi di fasilitas-fasilitas penahanan Korut adalah salah satu contoh paling mengerikan dari pelanggaran HAM.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
"Inilah yang disimpulkan oleh Komisi PBB bahwa hal-hal seperti penyiksaan dan perlakuan buruk yang terjadi di fasilitas tersebut mencapai tingkat kejahatan terhadap kemanusiaan," pungkasnya.
Korea Utara selalu menyangkal tuduhan atas pelanggaran hak asasi manusia baik itu di penjara maupun tempat-tempat lainnya.
Menurut Korut, tuduhan-tuduhan itu hanyalah cara Amerika Serikat untuk menekan Pyongyang.
Baca Juga:
Krisis Kelahiran di Korut: Pemerintah Penjarakan Dokter Aborsi dan Sita Alat Kontrasepsi
"Bahwa negara seperti itu (Amerika Serikat) mempermasalahkan situasi HAM negara lain memang merupakan ejekan dan penghinaan terhadap hak asasi manusia itu sendiri," tulis pernyataan Korut beberapa waktu lalu.
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.