Dalam beberapa pekan terakhir, Putin memproklamirkan pencaplokan wilayah Ukraina. Ia juga mengancam akan mempertahankan wilayah Rusia dengan senjata nuklir.
Menanggapi latihan nuklir Rusia, Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan bakal memantau latihan tahunan Rusia dari dekat.
Baca Juga:
Klaim NATO tentang Bantuan Militer Iran ke Rusia di Ukraina Tak Berdasar dan Bermotif Politik
Sementara itu, juru bicara Keamanan Nasional AS, John Kirby, mengatakan dalam latihan tersebut Rusia akan melibatkan manuver skala besar dari kekuatan nuklir strategisnya, termasuk peluncuran rudal langsung.
"Meskipun Rusia mungkin percaya latihan ini akan membantunya memproyeksikan kekuatan, terutama mengingat kejadian baru-baru ini, kita tahu bahwa unit nuklir Rusia berlatih secara ekstensif pada tahun ini," kata Kirby.[zbr]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.