WahanaNews.co | Milisi
Taliban terus bergerak dan berusaha menguasai Afghanistan secara penuh.
Sebetulnya, Taliban itu siapa sih? Dari mana mereka datang?
Baca Juga:
Taliban Persekusi Ratusan Perempuan Afghanistan
Taliban berasal dari bentuk jamak dalam bahasa Arab thalib.
Thalib artinya penuntut atau pencari ilmu yang ditujukan kepada anak laki-laki.
Dalam bahasa Persia dan Pashtun, thalib menjadi Taliban.
Kelompok ini merupakan kelompok fundamentalis Islam yang
terbentuk pada September 1994 dan didominasi oleh sekelompok santri dari etnik
Pashtun yang menginginkan adanya pemulihan keamanan dan perdamaian berdasarkan
syariat Islam yang sesungguhnya.
Kelompok Taliban kemudian berubah menjadi gerakan yang
berniat menghancurkan pemerintahan yang tidak sesuai konsep ajaran Islam.
Setelah menguasai ibu kota Afganistan, Taliban kemudian bergerak dengan cepat
sehingga dapat menduduki pemerintahan pada September 1996.
Baca Juga:
Taliban Larang Anak Perempuan Berusia 10 Tahun untuk Sekolah
Sejak tahun 1996 Taliban menjadikan Afganistan satu-satunya
negara Islam yang menerapkan pemerintahan Islam di atas asas-asas hukum Islam,
seperti dikutip dari Council on Foreign Relations, sebuah organisasi think tank
nonpartisan.
Pada 1996, faksi ini terus bergerak dengan mendapat bantuan
dari luar negeri untuk merebut Kota Kabul dan menggulingkan rezim Mujahiddin.
Saat itu kelompok Taliban sudah menguasai 80 persen wilayah Afganistan.
Setelah menguasai Kota Kabul, Taliban mengubah sederet hukum
dan peraturan sesuai dengan ajaran yang mereka percaya, mulai dari menghukum
pelaku zina dan pembunuhan di depan umum, hingga menghapus segala bentuk
pengaruh dari luar Afganistan, sehingga mereka pun memberlakukan aturan tayang
media televisi dan memboikot internet.