WahanaNews.co | Rusia mulai memasok sistem rudal S-400 ke India pekan lalu. Hal itu disampaikan Kepala Badan Kerjasama Militer Dmitry Shugayev.
"Pengiriman pertama sudah dimulai," kata Shugayev dalam sebuah pameran dagang kedirgantaraan di Dubai, dikutip dari Reuters.
Baca Juga:
Iran Serang Israel, Pakar: Bisa Picu Perang Dunia 3
Shugayev juga menyampaikan unit pertama dari sistem S-400 akan tiba di India pada akhir tahun.
Dalam kesepakatan yang diteken pada 2018, Rusia setuju menjual lima rudal S-400 jarak jauh kepada India bernilai $5.5 miliar (Rp78 triliun). India mengaku perlu sistem pertahanan udara itu demi melawan ancaman China.
Pembelian S-400 rudal dari Rusia pun membuat India terancam sanksi Amerika Serikat. AS memiliki undang-undang CAATSA yang dapat mencegah negara di dunia membeli alutsista dari Rusia.
Baca Juga:
Israel Buka Suara Usai Dihujani Drone dan Rudal Irak
Dalam CAATSA, AS menyebut Rusia sebagai musuh, berdampingan dengan Korea Utara dan Iran.
New Delhi mengklaim pihaknya memiliki kemitraan yang strategis dengan kedua negara. Namun, Washington meminta India tak mungkin mengabaikan sanksi CAATSA.
Tahun lalu, AS memberikan sanksi pada Turki karena membeli rudal S-400 dari Rusia. Sanksi ini menargetkan badan pengadaan dan pengembangan pertahanan utama Turki.