WahanaNews.co |
Taliban terus mengingkari janji. Pada konferensi pers pertama, Taliban berjanji
tak akan balas dendam pada musuh-musuh mereka. Ternyata pada Jumat 20 Agustus
2021, pasukan Taliban menangkap seorang jenderal intelijen Afghanistan dan
mengeksekusi mati di hadapan umum.
Baca Juga:
Perwakilan Pati Mabes TNI Silaturahmi Ke Jenderal TNI (Purn) A.M. Hendropriyono Dalam Rangka HUT Ke-79 TNI
Jenderal itu bernama Haji Mullah Achakzai, dia merupakan
komandan keamanan yang selama ini diketahui menjadi musuh bebuyutan Taliban
saat Presiden Ashraf Ghani masih berkuasa.
Komandan tinggi Angkatan Bersenjata Afghanistan itu
dieksekusi mati dengan cara ditembak setelah ditangkap di tempat
persembunyiannya.
Sang jenderal ditembak mati dalam kondisi tangan terikat dan
mata ditutup kain. Yang mengerikan, tak cuma satu tembakan, tapi Taliban
memberondongkan peluru dari senjata laras panjang ke tubuh sang jenderal.
Baca Juga:
Rakernis Kejaksaan RI 2024 Ditutup, Kejati Sumut Juara I Pelaporan Melalui Aplikasi Inteliz
Setelah mengeksekusi mati Jenderal Achakzai, Taliban
menyiarkan video adegan mengerikan itu ke media sosial.
Para petinggi intelijen dan militer Afghanistan dilaporkan
terus diburu pasukan Taliban untuk ditangkap dan kemungkinan akan bernasib sama
dengan Jenderal Achakzai.
Pasukan Taliban mendapatkan data para petinggi militer
setelah berhasil membongkar data intelijen keamanan nasional Afghanistan paca
perebutan kekuasaan.
Sebelumnya pasukan Taliban juga dikabarkan telah
mengeksekusi mati empat komandan perang pasukan keamanan di Kandahar. Mereka
dieksekusi di tengah kota setelah menyerahkan diri pada 13 Agustus 2021. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.