Sementara itu, Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, menegaskan, pasukan
pemerintah --yang selama berbulan-bulan telah melakukan sebagian besar
pertempuran darat melawan Taliban-- "sepenuhnya mampu" untuk
menahan pemberontak.
Dia mengatakan, penarikan
itu juga berarti Taliban tidak punya alasan untuk berperang.
Baca Juga:
Bio Farma Hibahkan 10 Juta Dosis Vaksin Polio untuk Afghanistan
"Siapa yang akan kamu bunuh
[Taliban]? Apa yang akan kamu hancurkan? Dalih kamu memerangi orang asing
sekarang sudah berakhir," kata Ghani, dalam
pidatonya pekan ini.
Salah satu petugas polisi di Kandahar,
Abdul Malik, mengatakan, mereka bersiap menghadapi segala
ancaman apapun setelah kepergian tentara AS.
"Kami harus menjaga tanah air
kami... Kami akan melakukan segala yang terbaik untuk mempertahankan tanah
kami," ujar Malik. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.