“Kebutuhan gizi anak itu beda-beda, dari umur 0 bulan sampai kita dewasa itu berbeda, sehingga ada angka kecukupan gizi sesuai dengan masing-masing usia,” ungkap Hilga.
Terkait dengan tumbuh kembang anak balita, orang tua dapat memantaunya melalui Kartu Menuju Sehat (KMS). KMS merupakan kartu yang memuat kurva pertumbuhan normal balita berdasarkan indeks antropometri berat badan menurut umur (BB/U) dan berdasarkan jenis kelamin.
Baca Juga:
Bukan Kebetulan! Ini Hubungan Mengejutkan Antara Tinggi Badan dan Kecerdasan
Untuk kurva, KMS pada anak laki-laki berwarna biru dan anak perempuan berwarna merah muda.
Oleh sebab itu Hilga mengingatkan para orang tua untuk mempelajari cara membaca KMS, karena melalui KMS orang tua dapat memantau perubahan anaknya selama tumbuh dan berkembang, mengingat pertumbuhan kurva setiap anak bisa berbeda.
"Dengan pemeriksaan berkala dan memantau KMS, maka orang tua bisa menghindarkan anaknya dari stunting karena kebutuhan gizi anak bisa terpantau," pungkas Hilga.
Baca Juga:
Kemenkes: Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bisa Dilakukan Hingga H+30 Ulang Tahun
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.