"Jadi, di terminal itu,
saat sopir angkot berkumpul melakukan kegiatan Ludo sambil istirahat, ini yang dilihat oleh tersangka inisial HK.
Inilah yang kemudian dijadikan sasaran oleh pelaku, seolah sedang menggerebek
perjudian," ujar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Senin
(28/6/2021).
Saat melancarkan aksinya itu,
para pelaku menggunakan kaus reserse berwarna hitam dan di depannya bertuliskan
back to crime.
Baca Juga:
Polisi Gadungan di Jakarta Timur Diringkus, Kerap Pungli Pedagang dan Konsumsi Sabu
Pelaku memakai masker
bertuliskan TNI dan Polri, hingga mampu mengelabuhi korban kalau mereka
merupakan aparat.
Kepada polisi, pelaku mengaku
baru dua kali melakukan aksi kejahatannya.
Dari aksinya itu, pelaku
berhasil menggasak uang Rp 4 juta yang dipakai untuk mencukupi kebutuhan
sehari-harinya.
Baca Juga:
Ngaku Perwira Polri, David Tipu Wanita Ratusan Juta Uangnya Untuk Judi Slot
"Pelaku ini membawa dan
mengeluarkan korek api berbentuk senjata api saat beraksi agar lebih meyakinkan
kalau mereka itu polisi," bebernya.
HK diketahui ternyata
merupakan sopir angkot juga.
Selama bekerja, dulu dia
sering melihat banyak rekannya yang bermain judi Ludo di terminal.