Tragisnya, pada Kamis pagi, saat Astri hendak mengantar anak bungsunya sekolah, ia sedang duduk di teras. Tiba-tiba pelaku muncul dengan membawa sangkur dan langsung menikam Astri berulang kali.
"Dari cerita saksi, korban ini lagi nunggu di kursi teras. Tiba-tiba pelaku keluar dengan sangkurnya, langsung tikam korban bertubi-tubi," ungkap Fadhil.
Baca Juga:
Ketahuan Selingkuh, Polisi Ini Malah Pukuli Istri Sampai Bonyok
Jenazah Astri telah dimakamkan di Jalan Dr Wahidin, Kota Medan. Sementara itu, pihak TNI melalui Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Asrul Kurniawan menyatakan bahwa penyidik masih mendalami motif atau pemicu tindakan sadis tersebut.
Pelaku sendiri telah ditangkap saat berusaha kabur melalui Bandara Kualanamu dan kini tengah diperiksa intensif oleh Polisi Militer Kodam I Bukit Barisan. Sangkur yang digunakan pelaku juga telah diamankan sebagai barang bukti utama.
Kasus ini menyisakan duka mendalam, terutama bagi keempat anak korban yang harus kehilangan ibunda mereka dengan cara begitu tragis.
Baca Juga:
Momen Wapres Gibran Bersama Megawati dan Try Sutrisno di Hari Lahir Pancasila
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.