"Satu pelaku lagi menyekap korban, ditutup matanya. Salah satu pelaku berkata 'kamu diam atau enggak kamu saya buat cacat, pilih harta atau nyawa'. Kemudian jalan lagi mobil itu. Pada saat dalam perjalanan itulah, korban diperkosa," kata Yudho saat dikonfirmasi, Kamis, (15/6/2023).
Diperkosa Bergilir di Dalam Mobil Berjalan
Baca Juga:
Perkosa Seorang Wanita, 3 Pemuda di Lae Parira Diringkus Satreskrim Polres Dairi
Setelah korban disekap, mata ditutup dan pakaiannya dibuka paksa, kedua pelaku menjalankan mobilnya, lantas memperkosa korban di dalam mobil yang tengah berjalan secara bergiliran.
"Jadi yang satu nyetir yang satu melakukan tindak pidana pemerkosaan. Kemudian bergantian, di dalam mobil bagian belakang ada space. Di belakang lah kejadian itu berlangsung," ujar Yudho.
Untuk menyamarkan suara korban yang berteriak dari dalam mobil, kedua pelaku memutarkan musik dengan suara keras, dan mobil tetap dalam keadaan berjalan saat pemerkosaan berlangsung.
Baca Juga:
Pengakuan Mengerikan Tersangka IS: Nodai dan Habisi Gadis Penjual Gorengan
"Pelaku J dan R melakukan pemerkosaan terhadap korban sebanyak dua kali," ujarnya.
Pelaku Diturunkan di Kemang Bogor Usai melakukan aksi bejatnya, para pelaku kemudian menutup wajah korban dengan lakban dan menurunkan korban begitu saja di wilayah Kemang, Bogor, Jawa Barat. Selain memperkosa korban, kedua pelaku juga merampas barang berharga korban.
"Sebelum korban diturunkan dari dalam mobil pelaku, terlebih dahulu para pelaku mengambil handphone, tas Charles & Keith, uang tunai, jam tangan, serta pelaku meminta nomor pin ATM korban dan handphone korban, setelah itu korban berjalan sekitar 100 meter," ungkapnya.